Kota Tua, Museum Fatahillah
Foreword
Bagi pencinta fotografi khususnya yang di Jakarta, Kota Tua bisa di katakan sebagai titik awal permulaan untuk hunting. Dengan akses yang mudah di capai, busway (rp3500), naik mobil banyak parkiran (rp5000), sepeda motor (rp2000), atau Jalan Kaki (rp pegel-pegel) :) Di Kota tua ini sendiri kita biasanya akan banyak berjumpa dengan pencinta fotografi maupun fotografer lainnya terutama pada hari sabtu dan minggu pagi dan sore. Disini kita bebas motret2 kecuali di dalam museum fatahillah, maupun museum wayang ada additional charge.
Kenapa kesini?
Murah meriah, artistik, banyak akses, banyak "spot"...
Foto-foto yang asik disini :
Banguan Tua dengan gaya Belanda Classic, human interest, bangunan bobrok pun cukup bagus, prewedding tema klasik :). Untuk prewedding sendiri jika hanya di taman Kota Tua seharusnya tidak dikenakan biaya, tetapi jika masuk ke gedung2 hancur kalau tidak salah di kenakan charge sekitar rp 50.000 oleh penjaganya.
Akomodasi
Seperti yang sudah di sebut sebelumnya akses ke tempat ini sangat mudah dan banyak cara, letak Kota Tua sendiri ada di Jakarta Pusat, tidak jauh dari Glodok maupun Mangdu. Jika dari Glogok kita tinggal terus aja hingga lampu merah kita terus lagi sampe deh.
Waktu yang tepat?
Untuk mengunjungi Kota Tua bagusnya di Pagi hari (6am - 10am) setelah jam 10am panas cukup menyengat, sedangkan di sore hari (3pm - 6pm) biasanya didukung langit yang biru. Semenjak direnovasi sekitar awal tahun 2008, Kota Tua juga menarik dikunjungin setelah langit gelap, nightscene cukup indah disini (saya sendiri blm pernah kesini setelah gelap, kapan kapan ahhh)
[doc. foto sebelum renovasi & setelah renovasi]
Thanks And Regards,
DNY
No comments:
Post a Comment